Minggu, 12 Mei 2013

Liputan



DIKLAT ANALISIS KEBUTUHAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL LINGKUP PEMERINTAH
PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR TAHUN 2013

 
Penyematan tanda peserta Diklat oleh Plt Kepala BP4D NTT


DIKJARTIH NTT. Kendala yang dihadapi dalam menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pelatihan (Diklat) diantaranya adalah standarisasi kurikulum, profesionalisme staf dan tenaga pelatih, pembuat kebijakan, anggaran


Diklat, serta manajemen pelaksana Diklat. Dalam rangka mengatasi kendala tersebut maka perlu dilakukan peningkatan kemampuan dan pemahaman kepada pelaksana Diklat agar seluruh Diklat yang dilaksanakan seyogyanya melalui suatu proses analisis yang komprehensif sehingga ditemukan kebutuhan Diklat yang bermanfaat bagi pembangunan daerah. Atas dasar itu Badan Pendidikan, Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Pemerintah Provinsi NTT menyelenggarakan Diklat Analisis Kebutuhan Pendidikan dan Pelatihan bagi Pegawai Negeri Sipil Lingkup Pemerintah Provinsi NTT yang berlangsung dari tanggal 6 sampai dengan 14 Mei 2013 bertempat di Kampus BP4D Provinsi NTT.

Plt. Kepala BP4D Provinsi NTT menyampaikan sambutan







Diklat dibuka oleh Plt. Kepala BP4D Provinsi NTT Ibu Yohanna E. Lisapali, SH., MSi, dalam arahannya disampaikan bahwa Diklat ini merupakan kegiatan yang strategis dan penting untuk mendapatkan kebutuhan Diklat yang proporsional, selanjutnya dikatakan bahwa perlu dibuat Roadmap pelaksanaan Diklat yang sesuai dengan kebutuhan dan bersinergi dengan program/ kegiatan SKPD.
Kepala Bidang Teknis Fungsional BP4D Provinsi NTT Dra. Erni Usboko, M.Si selaku Ketua Panitia Penyelenggara dalam laporannya menyampaikan bahwa seluruh peserta Diklat Analisis Kebutuhan Pendidikan dan Pelatihan  ini diharapkan dapat mengidentifikasi dan menetapkan keputusan serta merekomendasikan jenis dan strategi Diklat yang paling efektif dan efisien untuk mengembangkan kemampuan, keahlian dan keterampilan SDM di SKPD, kemudian peserta diharapkan pula dapat memahami dan mengimplementasikan teori-teori atau konsep-konsep tentang Analisis Kebutuhan Diklat. Target penerta Diklat sebanyak 30 orang dengan Nara Sumber terdiri dari Instrukur yang berasal dari LAN RI, Widyaiswara Diklat Depdagri, Widayiswara Diklat Provinsi Jawa Barat dan Widyaiswara BP4D Provinsi NTT yang menguasai bidang ilmu yang berkaitan erat dengan diklat ini. (Ondy Siagian)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar